MADINAH — Menteri Haji dan Umrah Dr. Tawfiq Al-Rabiah mengumumkan jumlah jamaah yang melaksanakan umrah selama kuartal pertama tahun ini mencapai lebih dari 6,5 juta, dan angka ini menandai peningkatan 11 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Berpidato pada sesi perdana Forum Umrah dan Ziyarah kedua di Madinah pada hari Senin, Al-Rabiah mengungkapkan bahwa jumlah situs bersejarah yang direnovasi di Makkah dan Madinah telah meningkat menjadi 55, memperkaya pengalaman para peziarah dan pengunjung.

Dia mencatat bahwa jumlah pengguna Kereta Cepat Haramain telah meningkat dari 3,3 juta penumpang pada tahun 2022 menjadi 8,8 juta penumpang pada tahun 2024, mencerminkan peningkatan berkelanjutan dalam tingkat layanan transportasi yang diberikan kepada jamaah dan pengunjung.

Menteri menunjukkan bahwa kapasitas harian Rawdah Al-Sharif telah ditingkatkan menjadi lebih dari 52.000 pengunjung. Al-Rabiah mengatakan bahwa Makkah menempati peringkat^ke-5 secara global dalam hal jumlah pengunjung. Dia menjelaskan bahwa edisi konferensi ini menyaksikan partisipasi besar dari 330 perusahaan umrah Saudi, selain 8.000 agen umrah dari berbagai negara di seluruh dunia.

Mengenai transformasi digital perjalanan umroh, Al-Rabiah menyoroti peningkatan luar biasa yang dilakukan dalam aplikasi Nusuk, menyediakan lebih dari 100 layanan kepada lebih dari 18 juta pengguna.

Sumber: Saudi Gazette